<p><strong>DALUNG (22/09/2025) </strong>- Kegiatan Rutin Posyandu Balita di Banjar Tegeh Dalung ini dilaksanakan pada hari Sabtu (9/8). Kegiatan ini dihadiri oleh Kader BKB (Bina Keluarga Balita) Banjar Tegeh, Kader Tim Pendamping Keluarga (TPK) Banjar Tegeh, Kader Posyandu Banjar Tegeh, Bidan Puskesmas pembantu Desa Dalung dan Bidan Bidan Puskesmas Kuta Utara serta antusias ibu dan balita di Banjar Tegeh, serta dipantau oleh Kelian Banjar Dinas Tegeh I Ketut Windi Paramerta. Kegiatan ini dilaksanakan dalam bentuk penimbangan balita menggunakan Alat Ukur Antropometri Kit, pengukuran tinggi badan, dan pengukuran lingkar kepala, serta pembagian Pemberian Makanan Tambahan (PMT) bagi balita. Program ini secara rutin dilakukan sebagai upaya menurunkan angka stunting dan mendukung program Pemerintah Kabupaten Badung, yaitu Badung GARBASARI (Gerakan Badung Sehat 1.000 Hari Pertama Kehidupan).</p> <p> </p> <p>Kelian Banjar Dinas Tegeh, I Ketut Windi Paramerta, menyampaikan bahwa kegiatan posyandu mencakup serangkaian aktivitas seperti penimbangan balita menggunakan Alat Ukur Antropometri Kit, pengukuran tinggi badan, pengukuran lingkar kepala, serta pembagian Pemberian Makanan Tambahan (PMT) bagi balita. Kegiatan ini sangat bermanfaat untuk memantau tumbuh kembang anak sekaligus mencegah terjadinya stunting pada balita. Ia berharap agar kedepannya masyarakat, khususnya para ibu dan balita di Banjar Tegeh, tetap antusias mengikuti kegiatan posyandu yang dilaksanakan setiap bulan. <em><strong>"Saya harap masyarakat, terutama para ibu dan balita di Banjar Tegeh, tetap semangat mengikuti kegiatan posyandu setiap bulan agar anak-anak kita terhindar dari stunting,"</strong></em> harapnya.</p> <p> </p> <p>Pradnya, salah satu ibu dari Banjar Tegeh, menyampaikan bahwa kegiatan Posyandu Balita di Banjar Tegeh rutin dilaksanakan setiap bulan untuk memantau pertumbuhan dan perkembangan balita. Kegiatan ini sangat bermanfaat untuk mengetahui kondisi pertumbuhan serta mendeteksi sejak dini adanya penyimpangan yang dapat menyebabkan stunting. Selain itu, Posyandu Balita juga memberikan berbagai informasi seputar kesehatan ibu dan anak, termasuk upaya pencegahan penyakit, pemantauan status gizi, serta deteksi dini terhadap kemungkinan kelainan pada balita sehingga dapat segera ditangani. Posyandu juga menjadi wadah bagi para ibu untuk menambah pengetahuan dan berbagi pengalaman seputar kesehatan ibu dan anak, baik dengan petugas kesehatan maupun sesama peserta. <em><strong>"Saya berharap kegiatan Posyandu Balita Banjar Tegeh kedepannya bisa semakin efektif dan efisien dalam mendukung kesehatan dan kesejahteraan balita,"</strong></em> tutupnya.</p> <p> </p> <p><strong>(KIMDLG-005).</strong></p>