Kegiatan Rutin Posyandu Balita di Banjar Tegeh Dalung

DALUNG (02/06/2025) - Kegiatan Rutin Posyandu Balita di Banjar Tegeh Dalung ini dilaksanakan pada hari Minggu (10/05). Kegiatan ini dihadiri oleh Kader BKB (Bina Keluarga Balita) Banjar Tegeh, Kader Tim Pendamping Keluarga (TPK) Banjar Tegeh, Kader Posyandu Banjar Tegeh, Bidan Puskesmas Pembantu Desa Dalung dan Bidan Bidan Puskesmas Kuta Utara serta antusias para ibu dan balita di Banjar Tegeh, serta dipantau oleh Kelian Banjar Dinas Tegeh I Ketut Windi Paramerta. Adapun serangkaian kegiatan ini dilaksanakan berupa penimbangan Balita dengan alat ukur antropometri kit untuk penimbangan balita, pengukuran tinggi badan, dan mengukur lingkar kepala serta membagikan pemberian makanan tambahan (PMT) pada balita. Program ini rutin dilaksanakan guna menurunkan angka stunting termasuk mendukung program Pemerintah Kabupaten Badung yaitu Badung GARBASARI (Gerakan Badung Sehat 1.000 hari Pertama Kehidupan). Kelian Banjar Dinas Tegeh I Ketut Windi Paramerta mengatakan bahwa kegiatan posyandu memiliki serangkaian kegiatan seperti penimbangan balita dengan alat ukur antropometri kit untuk penimbangan balita, pengukuran tinggi badan, pengukuran lingkar kepala balita serta pembagian makanan tambahan (PMT) untuk balita. Kegiatan ini bermanfaat untuk mengetahui tumbuh kembang balita serta mencegah stunting pada anak balita, diharapkan agar kedepannya agar masyarakat terutama ibu-ibu dan balita tetap antusias mengikuti serangkaian kegiatan posyandu setiap bulannya. "Diharapkan agar masyarakat terutama ibu-ibu dan balita Banjar Tegeh tetap antusias mengikuti kegiatan posyandu setiap bulannya agar balita terhindar dari stunting,” harapnya. Diwawancarai setelah kegiatan, salah satu Kader Posyandu Banjar Tegeh mengatakan Kegiatan Posyandu Balita Banjar Tegeh biasanya melakukan pemantauan pada pertumbuhan dan perkembangan balita serta dilaksanakan setiap bulan. Kegiatan ini juga sangat berguna untuk mengetahui pertumbuhan dan status keadaan terkini penyimpangan pertumbuhan pada balita sehingga dapat mencegah terjadinya stunting. Posyandu Balita juga memiliki banyak manfaat lain yaitu memberikan berbagai informasi mengenai kesehatan ibu dan balita, seperti pencegahan penyakit, memantau tumbuh kembang balita sehingga balita terhindar dari resiko kekurangan gizi atau gizi buruk, dan mendeteksi sejak dini bila terdapat kelainan pada balita sehingga penanganan dapat segera dilakukan. Kegiatan Posyandu Balita juga dapat menjadi sarana bagi para ibu untuk menambah pengetahuan dan berbagi pengalaman tentang kesehatan ibu dan balita, baik dengan petugas kesehatan maupun dengan peserta posyandu lainnya. "Diharapkan kegiatan posyandu balita Banjar Tegeh dapat menjadi lebih efektif dan efisien dalam mendukung kesehatan dan kesejahteraan balita, ” tutupnya. (KIMDLG-005).