<p style="text-align: justify;"><strong>DALUNG (16/11/2024)</strong> - Kegiatan pengambilan video selayang pandang Kecamatan Kuta Utara yang dilakukan di beberapa titik di Desa Dalung pada Selasa (8/10). Pada kegiatan ini, Kelian Banjar Dinas Gaji Wahyu Mahendra Dinata mendampingi kru syuting video dari Luar Kotak Production bersama Staf Pemerintahan Desa Dalung, I Gede Made Okta Saputra. Turut hadir juga Penglingsir Monumen Perjuangan Bangsal Bagus Ngurah Rai dan turut diatensi oleh KIM Desa Dalung.</p> <p style="text-align: justify;"> </p> <p style="text-align: justify;">Desa Dalung masuk sebagai lokasi pengambilan syuting Selayang Pandang Kecamatan Kuta Utara dan sudah memasuki hari keempat perekaman video. Diketahui, seorang model pilihan kru dari Luar Kotak Production sudah menjalankan project ini semenjak bulan lalu. Pengambilan video ini merupakan bagian dari project Kecamatan Kuta Utara untuk menampilkan kekayaan alam dan sumber daya yang dimiliki Kuta Utara dalam sebuah tajuk video pendek bernuansa film. Dodek, selaku sutradara menyampaikan gagasannya mengenai konsep pengambilan video. Riset yang panjang membawa Luar Kotak pada sebuah keputusan mengenai konsep yang dilakukan, yaitu konsep SIAGA milik Kuta Utara. Pada Motto SIAGA, terdapat unsur Senyum yang direpresentasikan oleh Desa Dalung. Hal ini disampaikan langsung oleh sutradara Luar Kotak Production selaku penggagas dari ide cemerlang ini. <em><strong>“Dalung sendiri memancarkan aura dan energi positif dari pengalaman saya. Keramahtamahan warganya menjadi highlight dari pengambilan video ini sehingga murah senyum dan kebahagiaan yang dimiliki akan memancarkan energi positif juga melalui project Selayang Pandang ini,” Tuturnya.</strong></em></p> <p style="text-align: justify;"> </p> <p style="text-align: justify;">Bli Dodek juga menambahkan selain memberikan kesan yang kuat terutama dalam keramahtamahannya, Desa Dalung turut memiliki potensi dan keunikannya sendiri. Di tengah-tengah pemukiman yang padat, terdapat sebuah monumen bersejarah sebagai penanda dari perjuangan rakyat Indonesia dalam melawan penjajah. Monumen Perjuangan Bangsal sendiri terpilih menjadi salah satu lokasi syuting di Desa Dalung. Baginya, pengambilan video di Monumen Perjuangan Bangsal ditujukan untuk menonjolkan sisi sejarah yang ada di Kuta Utara, khususnya Desa Dalung yang terbungkus dalam konsep spiritual Tri Hita Karana. Hal ini didukung dengan adanya pengambilan video pada Pura Dalem Desa Dalung untuk menonjolkan sisi spiritual dari Desa Dalung sendiri. Tidak hanya dua titik tersebut, Kru film juga melakukan blusukan ke banyak titik Desa Dalung untuk mengekspos segala keunikan dan hal-hal menarik yang ada di Desa Dalung, termasuk establishment jalanan di Desa Dalung yang diharapkan bisa dipresentasikan melalui visual sehingga makna yang ingin disampaikan dapat mencapai penonton. <em><strong>“PR kita adalah bagaimana memasukkan konsep SIAGA ini menjadi sebuah visual menarik. Saya amat berharap bahwa project ini bisa berhasil dan bisa membagikan perasaan dan makna yang terkandung dalam video ini kepada penonton, baik dari Desa Dalung, Kuta Utara, bahkan yang lebih luas lagi,” Tutupnya.</strong></em></p> <p style="text-align: justify;"><br /> <strong>(KIMDLG-006).</strong></p>
Menjadi Bagian dari ‘Senyum’ Desa Dalung Menjadi Lokasi Syuting Selayang Pandang Kuta Utara
16 Nov 2024