<p style="text-align: justify;"><strong>DALUNG (04/11/2024)</strong> - Kegiatan Posyandu Terpadu (Balita) Banjar Dukuh, yang bertempat di Balai Banjar Dukuh, Desa Dalung pada Senin (14/10). Kegiatan ini dihadiri oleh   Posyandu Balita, 5 orang Kader Posyandu Balita, ibu dan balita di Banjar Dukuh, serta warga non permanen di Banjar Dukuh, Desa Dalung. Tujuan adanya Posyandu Balita ini adalah untuk meningkatkan kesehatan ibu dan anak, khususnya Balita dalam proses pertumbuhannya. Posyandu Balita dilaksanakan agar mencegah peningkatan angka kematian ibu dan bayi melalui pemantauan tumbuh kembang anak secara rutin, dimana Posyandu Balita mewadahi keluarga yang memiliki bayi untuk lebih sadar akan pentingnya pencegahan stunting pada anak.</p> <p style="text-align: justify;"> </p> <p style="text-align: justify;">Stunting pada anak merupakan kondisi gagal tumbuh pada anak balita akibat kekurangan gizi kronis dan infeksi berulang, yang ditandai dengan tinggi badan anak yang lebih pendek dibandingkan dengan anak seusianya. Penyebab utama stunting adalah Kekurangan Gizi, infeksi berulang seperti diare, faktor lingkungan. Dampak dari stunting adalah Perkembangan otak terhambat yang dapat menyebabkan gangguan kognitif, kesulitan belajar, dan penurunan IQ. Kekebalan tubuh menurun merupakan Anak dengan stunting lebih rentan terhadap penyakit. Produktivitas rendah dimana Saat dewasa, anak dengan stunting cenderung memiliki produktivitas yang lebih rendah.</p> <p style="text-align: justify;"> </p> <p style="text-align: justify;">Salah satu Kader Posyandu Balita, menyampaikan bahwa Posyandu memiliki peran yang sangat penting dalam pencegahan dan deteksi dini stunting. Melalui kegiatan penimbangan, pengukuran tinggi badan, dan pemberian PMT, Posyandu dapat memantau pertumbuhan dan perkembangan anak secara berkala. Selain itu, Posyandu juga memberikan penyuluhan kepada ibu tentang pentingnya gizi seimbang dan perawatan anak. <em><strong>"Posyandu ini sudah berjalan dengan lancar dan kelancaran berjalannya posyandu dari adanya inisiatif ibu terhadap anak untuk lebih peduli terhadap adanya stunting,” Tuturnya.</strong></em></p> <p style="text-align: justify;"> </p> <p style="text-align: justify;">Tanggapan juga datang dari salah salah satu ibu balita yang dimana dirinya sangat mengapresiasi kegiatan Posyandu Balita ini. Dengan terlaksanakannya Posyandu yang terus dilaksanakan setiap sebulan sekali ini memberikan dampak yang bagus untuk masyarakat yang memiliki anak untuk lebih peduli dalam melihat pertumbuhan anak mereka. Kegiatan posyandu dan para kader yang membantu dalam pelaksanaan ini sudah cukup baik. <em><strong>”Saya harap kedepannya kegiatan ini dapat terus dilakukan agar tidak terjadinya kasus stunting lagi, terimakasi Banjar Dukuh sudah memberikan ruang bagi saya untuk mengikuti kegiatan ini dan ini sangat bermanfaat kepada saya yang memiliki seorang anak.” Tutupnya.</strong></em></p> <p style="text-align: justify;"> </p> <p style="text-align: justify;"><strong>(KIMDLG-008).</strong></p>
Antusias Warga Ikuti Kegiatan Posyandu Balita di Banjar Dukuh, Desa Dalung
04 Nov 2024