<p><strong>DALUNG (23/02/2024) </strong>– Kegiatan Posyandu Balita Desa Dalung yang dilaksanakan di Banjar Taman Tirta, Desa Dalung pada Sabtu (20/1). Kegiatan ini dihadiri oleh Kader BKB (Bina Keluarga Balita) di Banjar Taman Tirta, Bidan Puskesmas Pembantu Desa Dalung dan Bidan Puskesmas Kuta Utara, Kader Tim Pendamping Keluarga (TPK) serta Ibu dan Balita di Banjar Taman Tirta Desa Dalung. Adapun dalam kegiatan ini dilaksanakan penimbangan Balita dengan Alat Ukur Antroprometri Kit untuk penimbangan Balita, pengukuran tinggi badan, panjang dan lingkar lengan bayi, serta lingkar kepala bayi sekaligus membagikan PMT, program ini rutin dilaksanakan guna menurunkan angka stunting termasuk mendukung program Pemerintah Kabupaten Badung yaitu Badung GARBASARI (Gerakan Badung Sehat 1.000 hari Pertama Kehidupan).</p> <p>Penyuluh KB Desa Dalung Ir. Luh Adik Utami menuturkan Kegiatan Posyandu Balita ini dilaksanakan rutin setiap bulan dengan tujuan untuk pemantauan kesehatan balita dan anak. Ada beberapa kegiatan yang dilakukan pada kegiatan Posyandu Balita antara lain: Penimbangan Berat Badan, Pengukuran Tinggi Badan dan Pengukuran Lingkar Kepala balita dan anak. Dalam mencegah terjadinya warga yang males ke posyandu Kader di masing-masing banjar akan mengunjungi dari  rumah ke rumah  dan sudah juga ada sosialisasi manfaat dari kegiatan Posyandu Balita dalam merangsang semangat ibu-ibu untuk datang ke posyandu. <em><strong>“Dengan adanya pelayanan posyandu yang bagus, lengkap, tepat dan Gratis dapat menambah perserta yang ikut kegiatan Posyandu Balita ini dan kita dapat bersama-sama dalam mencegah ternyadinya Stunting khususnya di Desa Dalung,” Tuturnya.</strong></em></p> <p>Diwawancarai setelah kegiatan, Bidan Puskesmas pembantu Desa Dalung Parmiyanti menambahkan pencegahan stunting dapat dianggap sebagai investasi jangka panjang dalam pembangunan manusia. Mencegah stunting tidak hanya melibatkan upaya dari sektor kesehatan, tetapi juga membutuhkan pendekatan lintas sektor, termasuk gizi, pendidikan, dan pemberdayaan perempuan. Dengan memprioritaskan pencegahan stunting, kita dapat menciptakan masyarakat Desa Dalung yang lebih sehat, cerdas, dan produktif. Posyandu Terpadu Balita Desa Dalung memiliki peran yang penting dalam mengatasi stunting sebab adanya Posyandu Balitia ini sangat bermanfaat bagi masyarakat Desa Dalung yang pada khususnya para Ibu dan Anak. Manfaat yang didapatkan antara lain: adanya Posyandu Balita dapat memberikan penyuluhan kepada orang tua atau wali tentang pentingnya gizi seimbang bagi anak. Edukasi ini melibatkan pemahaman tentang jenis makanan yang sehat, frekuensi pemberian makan, dan cara mempersiapkan makanan yang bergizi serta juga Posyandu Balita ini dapat memberikan layanan pemantauan pertumbuhan anak secara berkala. Dengan rutin mengukur tinggi badan dan berat badan anak, petugas kesehatan dapat mengidentifikasi potensi stunting sejak dini. <em><strong>”Dengan upaya bersama dari Masyarakat, Pemerintah Desa Dalung, Puskesmas Kuta Utara dan Puskesmas Pembantu Desa Dalung, diharapkan Desa Dalung dapat mencapai keberhasilan dalam menciptakan lingkungan yang bebas stunting, dengan anak-anak yang tumbuh dan berkembang secara sehat dan optimal,” Tutupnya.</strong></em></p> <p> </p> <p><strong>(KIMDLG-002).</strong></p>
Upaya Pencegahan Stunting, Giat Rutin Posyandu Balita Desa Dalung di Banjar Taman Tirta
23 Feb 2024